dari setiap bisumu
terlahir harap hadirmu
dari setiap heningmu
ada aku menunggu
bukan malu yang menahan tanya
hingga harus menunggu lama untuk terjawab
dan nyatanya tak semua pertanyaan bertemu jawaban
kamu bungkam
akupun bungkam
menerka-nerka dengan hangatnya sikapmu yang tiba-tiba dingin
pun sebaliknya
dari tanya yang tak tertanyakan
menumpuk jawaban yang tidak terjawab
dari tanya yang seharusnya ditanyakan
menumpuk kegelisahan yang meradang
aku..
kamu..
tanda tanya